Siapakah yang dimaksud?
Mimin yakin, sebagian besar dari kalian paham maksud atau sosok yang mimin tuju.
Iya, Nelson Mandela atau lengkapnya adalah Nelson Rolihlahla Mandela.
Siapakah Nelson Mandela?
Ia adalah sosok yang dikagumi bukan hanya di negaranya, bahkan dunia. Namanya melejit bak artis mancanegara, karena ia sering menyuarakan anti Apartheid (kebijakan politik, yang tujuan utamanya adalah deskriminasi rasial atau berdasarkan warna kulit) waktu itu (dibawah kekuasaan kolonial Inggris dan Belanda).
Lahir di Mvezo, 18 Juli 1918 dan menempuh pendidikan perguuan tinggi di Fort Hare University dan University of Witwatersrand bidang Hukum. Ketika tinggal di Johannesburg, ia bergabung dalam African National Congress (ANC) yang mana organisasi tersebut merupakan organisasi antikolonial dan juga organisasi yang mempelopori gerakan yang dilakukan oleh rakyat kulit hitam di Afrika Selatan dengan pimpinan Nelson Mandela.
Nelson Mandela merupakan tokoh perjuangan hak dan penuntut keadilan dengan bolak-balik masuk jeruji karena keberaniannya. 27 tahun adalah masa kurungan yang harus dilewati oleh seroang Nelson. Pertama di Pulau Robben, kedua di Penjara Poilsmoor, dan ketiga di Penjara Victor Verster.
Dunia Internasional bahkan tidak menutup mata, kampanye Internasional dilakukan dimana-mana untuk menuntut pembebasan Nelson Mandela dalam jeruji besi guna menuntuk persamaan hak dan keadilan atas rakyat kulit hitam.
Hasilnya?
Tahun 1990, Nelson Mandela dibebaskan. Dan setelah pembebasannya, salah satu agenda yang dilakukan oleh Nelson Mandela adalah melakukan negosiasi dengan Presiden Afrika Selatan kala itu yakni Frederik Willem de Klerk. Negosiasi dilakukan karena Nelson Mandela paham bahwa F.W de Klerk berbeda dengan Presiden-Presiden sebelumnya yang pernah menjabat di afrika Selatan, de Klerk dikenal dengan sosok pemimpin yang berpikiran terbuka serta pembebasan Nelson Mandela dari jeruji tidak lepas dari perannya tersebut.
Tangal, 21 Februari 1991 Presiden de Klerk mengumkan penghapusan semua ketentuan dan ekstitensi sistem politik Apartheid di hadapan parlemen Afrika Selatan. Tahun 1993, de Klerk dan Nelson Mandela dianugerahi Hadiah Nobel bidang perdamaian atas usaha mereka menamatkan rezim Apatheid secara aman dan meletakkan asas yang kukuh bagi Afrika Selatan yang baru.
Pengahapusan Apartheid diikuti dengan janji pemerintahan de Klerk untuk menyelenggarakan pemilu. Pemilu tanpa pembatasan rasial diadakan pertama kali setelah politik Apartheid diterapkan, tahun 1994 partai ANC (berubah menjadi parpol bukan lagi sekedar organisasi pergerakan) berhasil menjadi pemenang. Pada tanggal 09 Mei 1994, Nelson Mandela dipilih oleh Majelis Nasional sebagai Presiden Afrika Selatan, yaitu Presiden Pertama orang kulit hitam. Dan pada tanggal 10 Mei 1994, Nelson Mandela dilantik, diambil sumpahnya sebagai Presiden dalam upacara di union Building, Pretonia.
"Perjuangan akan mencapai pada hasilnya, ketika menyerah adalah kata yang pantang diucapkan."
Mimin jadi semangat nih, semoga semangat juga selalu ada dihidup kalian guys!
0 Comments